Bukan di Sun Sing Suwe seperti halnya lagu dangdut yang sering dilantunkan Le'k Surti mengikuti trennya lagu dangdut saat ini. Tapi ini Es Tiga resep mujarab untuk mengantongi keberhasilan di dunia usaha.
Untuk menunjang perolehan pasar dalam jumlah besar sudah barang tentu diperlukan cara2 jitu untuk menundukan, dalam falsafah jawa yang kalau diterjemahkan dalam dunia bisnis ya ada ini S (Setor), S (Sowan), S (Sungkem) . Mungkin lucu yaaa wong lakon jowo koq dibawa dalam dunia usaha, tapi mengapa pada tidak heran jika pola dan sejarah cina digali kembali dan ditemukan resep2 Tsunsu yang ternyata ampuh dan sakti untuk menundukkan hingar-bingar peperangan Bisnis.
Mungkin sudah pada tahu kata2 mbah Ronggo yang menyatakan
a. Nglurug tanpo bolo, Menang tanpo ngasorake
b. Wong Jowo ki matine yen dipangku
c. Sugih tanpo Bondo
d. Alon2 anggere kelakon
inti dari semua ini sebenarnya Mengambil Ikan tanpa Keruh Airnya (Menang kita didalam usaha apapun tetapi kompetiter tidak merasa kalah dan tetap bisa berdampingan tanpa ada rasa permusuhan). Maka satu lagi yang saya sampaikan adalah Es Tiga berimbang.
Setor(Es pertama)
Untuk menarik Pendapatan/Perolehan maka resep2 ini bisa dijalankan oleh Marketing terhadap kastemernya, misal : Dengan membeli produk senilai satu milyar dalam tempo 5 bulan dengan cara berkontrak kepada kita Kastemer langsung mendapat hadiah senilai 50 juta. Ini banyak dijalankan oleh banyak Company besar Charun Pophan dengan SHSnya, BUKOPIN dengan Tanbungan Berjangkanya (bahkan sampai sekarang masih ada, buat kawan2 jika bisa menyimpan uang di Bukopin senilai 1 M dalam 6 Bulan maka akan mendapat Honda Revo dimuka)
Sowan (Es kedua)
Jika kita telah melakukan Es pertama tetapi tidak kita tindak lanjuti, SOWAN (mendatangi/silaturohmi) niscaya orang lupa dengan kita. Maka kita harus datangi bahkan sering datangi agar tidak ada kompetiter masuk tanpa kita pantau, bahkan yang lebih intensip lagi jangan sampai kecolongan kena srobot sehingga apa yang kita tanamkan bakal berabe.
Sungkem (Es ketiga)
Artinya apa yang kastemer mau, apa yang bouhir proyek inginkan selama masih batas norma maka kita penuhi dan kita jalankan.
Misal : Disaat Bouhir ada masalah dengan mobilnya dirumah maka kita tanggap untuk meminjamkan mobil kita kepadanya bahkan menserviskan mobilnya hingga baik.
Demikian kawan2 sekelumit panjang yang saya jalani, barangkali bermanfaat buat kawan2. Sebenarnya ini masih bersambung dengan keseimbangan Es Tiga hubungannya kita dengan Tuhan kita. Mungkin di lain kesempatan akan saya lanjuti, SUXES EU LAMPUNG
Reply With Quote
Selasa, 17 Juni 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar